jurnalarns.com
Personal blog of jurnalarns @anggyrn.siregar | Book Review | LIfe Journal | Content Random | Pict | Food | Mental Health Awareness
Life journal #2: "Seringkali lupa bahwa diluar sana mungkin saja ada yang lebih menderita"
Life journal #1: “Kira-kira, diriku ini cukup tidak, ya?”
Teman Perjalanan di Pukul Setengah Lima.
LINGKUNGAN MANGROVE SEMAKIN TERANCAM
Oleh : Ayu Wulandari
NIM : 190254244016
Hari konservasi ekosistem mangrove internasional (international day for the conservation of the mangrove ecosystem) selalu di peringati pada tanggal 26 juli dan peringatan ini adalah salah satu pengingat untuk kita betapa pentingnya pelesatarian serta pemanfaatan dari hutan mangrove ini.
Hutan mangrove ini merupakan ekosistem pendukung kehidupan masyarakat di wilayah pesisir yang mempunyai banyak manfaat. Hutan mangrove yang umumnya disebut juga hutan bakau adalah hutan yang tumbuh diatas rawa-rawa air payau yang terletak pada garis pantai dan juga dipengaruhi oleh pasang surut air laut.
Namun di indonesia ini sendiri untuk hutan mangrove ini sudah semakin banyak terancam akibat dari penebangan liar atau ilegal, penggunaan lahan untuk pemukiman perikanan pertanian dan juga perkebunan serta kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk menjaga pelestarian hutan mangrove sehingga berdampak pada kerusakan lingkungan seperti berkurangnya keanekaragaman hayati di wilayah pesisir, memanfaatkan abrasi pantai serta meningkatnya pencemaran pantai dan masih banyak lagi dampak lainnya.
Untuk itu kita sebagai masyarakat yang perduli terhadap lingkungan dan alam sudah seharusnya kita menjaga lingkungan apalagi untuk lingkungan mangrove ini jangan sampai penebangan liar atau ilegal ini semakin marak terjadi. Kalau bukan kita yang menjaga siapa lagi mari sama sama menjaga untuk keutuhan dan pelestarian lingkungan mangorve tersebut.
PENCEMARAN LINGKUNGAN AIR LAUT
Oleh : Vivi Kurniati
NIM : 190254244013
Tanpa disadari lingkungan kita saat ini terancam, dari tahun ke tahun bukan
kian membaik namun, kian memburuk. Pencemaran pada lingkungan air laut
merupakan keadaan dimana bahan atau zat kimia buatan manusia rusak dan
merubah lingkungan laut. Di saat pendemi seperti saat ini, limbah yang ada
dilaut kian membanyak dari sampah plastik, masker, puntung rokok, dan limbah
minyak yang dapat mencemari laut kini sulit teratasi. Hal ini merugikan bagi
manusia bahkan juga biota yang ada dilaut, merebaknya sampah masker dilaut
pada saat pendemi kian menjadi momok. Akibat dari penggunaan masker sekali
pakai yang melonjak, menimbulkan efek peningkatan limbah masker bekas yang
terapung dipermukaan laut. hal tersebut dikahwatirkan jika masker yang telah terkontaminasi covid-19 bisa membawa dampak bagi kehidupan
laut.
Banyak biota- biota laut yang terjebak di situasi habitat rusak hingga
sulit mendapatkan tempat tinggal, dan sulitnya hewan laut dalam melakukan
aktivitas karena terjerat oleh sampah yang menyebabkan banyak hewan mati,
bahkan kini hewan langka yang seharusnya dilestarikan pun semakin punah.
Berdasarkan pengamatan yang terjadi di masyarakat, sebagian besar
masyarakat masih kurang memilki kesadaran bahwa pentingnya menjaga
lingkungan laut. laut di Indonesia harus terjaga agar tidak tercemar karena
sampai saat ini Indonesia memilki laut yang lebih luas dibandingkan dengan
daratan, hal yang dikhawatirkan adalah ketika memuncaknya pencemaran laut
yang dapat memusnahkan biota laut lainnya. Hal tersebut sangat berbahaya
bagi kehidupan makhluk hidup, walaupun seperti yang kita ketahui bahwa
membuang sampah sepertinya menjadi sebuah tradisi untuk manusia. Namun, hal
tersebut masih bisa diatasi
dengan cara mengolah bahan sampah plastik tersebut untuk dijadikan
furniture, tas, peralatan rumah tangga, sehingga didirikan
Sea Monkey Project yang
bertujuan untuk mengatasi masalah plastik dan jenis sampah lainnya yang ada
di lautan. Sehingga, selain dapat mencegah pencemaran lingkungan pada air
laut, hal ini juga bisa memperbaiki keadaan ekonomi sebuah keluarga untuk
menciptakan atau mendaur ulang sampah plastik tersebut dengan menjadikan
bahan- bahan yang berguna. Sedangkan menurut undang- undang no 32 Tahun 2004
tentang kelautan seharunya pemerintah menetapkan kebijakan penanggulangan
dampak pencemaran laut dan bencana keluatan melalui: pengembangan sistem
pengendalian pencemaran laut dan kerusakan ekosistem laut, namun nampkanya
sampai saat ini hal itu belum terealisasikan. Jadi, Sadar akan lingkungan
yang bersih dan sehat agar semua mahkluk hidup dapat terselamatkan merupakan
prinsip yang harus dijalankan dalam setiap individu untuk menghindari
pencemaran air laut.
Daftar Pustaka:
Lambonan, Erika Jestika. 2016. Penanggulangan Pencemaran Lingkungan Laut
Menurut Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Keluatan. Tersedia:
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/lexetsocietatis/article/view/28494 (
23 Desember 2020) [Online]
OPINI : Mahasiswa Keluhkan Proses Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring) Pada Masa Pandemi Covid 19
MAHASISWA LUAR BIASA DI UNIVERSITAS BIASA !
Sampai sekarang saya masih tidak habis pikir dengan mereka-mereka yang masih suka membanding-bandingkan antara Universitas A dengan Universitas B.
Konon, masuk di Univ A ini nanti gak elite, gak jaman, gak modern, gak berkualitas, nanti masa depan gak cerah kalo di Univ A.
Shut up!
Untuk mereka yang diberi kesempatan duduk di perguruan tinggi ternama tanpa menjelekkan univ lainnya, saya ucapkan selamat, kamu pantas jadi pemenang.
Dan untuk mereka yang sekarang masih berjuang masuk ke perguruan tinggi ternama, namun masih saja gengsi untuk mengakui bahwa "Harusnya saya tidak disini" , yang masih saja terus membanding-bandingkan karena merasa Univ ini tidak layak untuk dirinya. Ya, selamat berjuang melawan realita.
Tidak ada salahnya memang untuk
berjuang, tapi yang menjadi poin pentingnya disini adalah; sampai dimana batas kemampuan kamu? jangan terlalu memaksakan diri. Sebab, yang menentukan kualitas dan kuantitas tetap diri sendiri yang menjadi penentu, bukan Perguruan Tinggi tersebut.
Jadi sekarang,
tutup mulutmu rapat-rapat, jangan suka banyak omong tapi isinya nol.
Sekian....
Life journal #2: "Seringkali lupa bahwa diluar sana mungkin saja ada yang lebih menderita"
Setiap kali saya berada di tempat umum, saya selalu mencoba mengamati orang-orang yang berlalu lalang, seringkali bertanya di dalam hati, pe...
-
Meskipun kurang banyak peminat, tapi anak SMK keren-keren. Soal nama, SMA mungkin lebih banyak peminat. Tapi bicara soal kualitas? be...
-
Orang-orang sering lupa untuk menghargai sesuatu yang ada di dalam diri kita, maupun kejadian yang terjadi di kehidupan kita. Maunya selalu ...
-
Hai kalian para jombloversss.. Tenang, kalian nggak sendiri kok karena admin juga jomblo hehehe (salamdamai) Buat kalian yang la...




